Cara Menggunakan Facial Cleanser

Cara Menggunakan Facial Cleanser

Mencuci dan membersihkan wajah harus jadi bagian penting dari rutinitas harianmu. Yang terpenting kamu harus tahu cara menggunakan facial cleanser yang baik untuk kulit.

Cleanser dengan Salicylic Acid membantu mencegah jerawat dan noda lainnya dengan menghilangkan bahan yang bisa menyumbat pori-pori wajahmu.

Tetapi itu tergantung pada jenis kulit masing-masing. Kamu harus menemukan cleanser yang dapat mengatasi masalah kulitmu dan membantunya terlihat jadi yang terbaik. Gunakan tips ini untuk menemukan facial cleanser terbaik untuk kulitmu dan cara untuk menggunakan Facial Cleanser yang benar.

Apa yang Dilakukan Cleanser?

Facial Cleanser adalah produk perawatan kulit yang dirancang untuk membersihkan kotoran yang menempel di wajah kita setiap harinya. Seperti bekas make up, sel kulit mati, minyak berlebih, dan polutan. Membersihkan wajah setiap hari dapat membantu mencegah pori-pori tersumbat. Lupa mencuci muka juga dapat menyebabkan kulit menjadi kusam karena residu pada permukaan kulit.

Tergantung pada jenis kulit dan tujuan perawatan kulit setiap orang, maka Kamu perlu melakukan riset untuk menemukan facial cleanser terbaik untuk kulit kamu. Jika kamu dapat mengetahui karakter dan kerentanan kulitmu, maka kamu telah mengambil langkah pertama untuk memilih pembersih yang dapat membantu memulihkan atau mempertahankan keseimbangannya.

Jenis Kulit Berminyak

Jika kulitmu rentan terhadap jerawat dan minyak berlebih, cleanser dengan kandungan Salicylic Acid bisa menjadi pilihan terbaikmu. Penambahan bahan penyerap minyak seperti arang (charcoal) ditambah Asam Salisilat dapat membantu membuat kulit Anda bersih dalam waktu dua hari.

Jenis Kulit Kombinasi

Pertama kamu harus pahami dulu cara menggunakan facial cleanser untuk kulit kombinasi sesuai dengan yang kamu butuhkan. Kulit kombinasi cenderung kering di beberapa area dan berminyak di area lain.

Untuk jenis kulit ini, carilah pembersih yang membersihkan secara mendalam pori-pori tanpa mengiritasi bintik-bintik kering pada kulit. Cobalah untuk menggunakan balancing cleanser untuk membantu membersihkan secara mendalam dan mengelupas pori-pori sambil menenangkan dan mengkondisikan kulitmu.

Jenis Kulit Normal

Memiliki jenis kulit normal berarti kulitmu tidak terlalu berminyak atau terlalu kering. Untuk jenis kulit ini, brightening jelly cleanser yang mencerahkan mungkin bisa jadi pilihan yang terbaik untukmu. Jenis pembersih ini membantu meningkatkan kecerahan kulit Anda dan membuatnya tampak bercahaya.

Cara Menggunakan Facial Cleanser

Untuk mengetahui cara menggunakan facial cleanser sama pentingnya dengan memilih produk yang akan kamu gunakan. Penggunaannya tergantung pada jenis cleanser yang kamu gunakan, jadi pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan pada pembersih wajah kamu sebelum menerapkannya. Untuk tips umum tentang cara menggunakan face wash, lihat langkah di bawah ini!

1. Tarik Rambut ke Belakang

Jika kamu memiliki rambut panjang, gunakan ikat rambut untuk menjaga rambut agar tidak mengenai wajah saat membersihkan. Ini juga akan memudahkan saat membersihkan pori-pori di area dekat rambut yang biasanya memiliki kotoran bekas produk rambut atau karena minyak yang berlebih.

2. Cuci Tangan Anda

Sebelum mencuci muka, pastikan tangan dalam keadaan bersih. Mencuci muka dengan tangan yang kotor dapat menyebabkan kotoran dari tangan menumpuk di wajah!

3. Basahi Wajah Anda

Bahasi wajah dengan air hangat sebelum mengoleskan pembersih. Langkah ini membantu pembersih berjalan dengan lancar di kulit dan menyebar secara merata ke seluruh wajah.

4. Oleskan Cleanser ke Wajah

Ambil cleanser secukupnya lalu ratakan ke tangan yang bersih dan kemudian oleskan ke wajah Anda. Pastikan untuk mengoleskan produk secara merata ke wajah dan jangan lupa di bagian tepi garis rambut, rahang, dan leher. Berhati-hatilah di sekitar mata dan mulut.

Baca Juga:  Manfaat Vitamin E untuk Kulit

5. Pijat Wajah Anda dengan Lembut

Setelah mengoleskan cleanser, pijat lembut wajah dan leher dengan jari-jarimu, menggunakan gerakan melingkar kecil. Bergantung pada pembersih yang digunakan, Kamu mungkin perlu lebih banyak waktu untuk membiarkan pembersih bekerja dengan sempurna. Misalnya saja jelly cleanseri maka harus dipijatkan ke kulit selama satu menit penuh untuk mengaktifkan kandungan cleanser dengan optimal.

6. Bilas

Setelah selesai membersihkan kulit, bilas wajah dengan air hangat. Tergantung pada preferensi pribadi, Kamu dapat menggunakan waslap atau hanya dengan tangan untuk menghilangkan pembersih setelah dicuci. Hindari menggunakan air panas saat membilas wajah. Menggunakan air yang terlalu panas dapat mengiritasi kulit dan mengeringkan kulit.

7. Tepuk Wajah hingga Kering

Gunakan handuk lembut untuk menepuk-nepuk kulit dengan lembut hingga kering. Kulit di wajah sangat halus, jadi hindari menggosok atau menarik kulit saat menghilangkan kelembapan.

8. Lanjutkan Rutinitas Perawatan Kulit

Setelah rutinitas cleansing selesai, Kamu mungkin ingin menambahkan beberapa langkah tambahan ke rutinitas setelah mencuci wajah. Tergantung pada tujuan perawatan kulit masing-masing, pertimbangkan untuk menggunakan berikut ini setelah pembersihan.

  • Masker wajah bekerja paling baik pada kulit yang bersih, sehingga sangat cocok digunakan setelah membersihkan kulit. Untuk membantu memperbaiki tekstur dan mencerahkan kulitmu, cobalah brightening clay mask dua hingga tiga kali seminggu.
  • Jika Kamu memiliki kulit berminyak, mengoleskan toner wajah dapat membantu membersihkan secara mendalam dan menghilangkan residu yang mungkin terlewatkan oleh pembersih.
  • Untuk menghilangkan komedo secara instan tanpa merusak kulit, oleskan pore strip seminggu sekali setelah dibersihkan. Strip pori membantu menyingkirkan penumpukan penyumbatan pori, kotoran, minyak, dan komedo. Dengan penggunaan teratur, strip hidung komedo dapat membantu mengurangi tampilan pori-pori.
  • Setelah membersihkan wajah, mengoleskan pelembap adalah langkah penting dalam setiap rutinitas perawatan kulit. Moisturizer membantu menjaga hidrasi dan mencegah kulit kering di wajah. Setelah mencuci muka di pagi hari, carilah pelembap dengan sunscreen untuk melindungi kulit dari kekeringan dan paparan sinar matahari.

Seberapa Sering Harus Mencuci Wajah?

Mengetahui kapan harus mencuci muka sama pentingnya dengan mengetahui cara mencuci muka. Kebanyakan ahli kulit setuju bahwa adalah mungkin untuk mempertahankan kulit yang tampak sehat dengan cleansing regimen harian yang sederhana. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu memutuskan seberapa sering kamu harus mencuci muka:

  • Untuk sebagian besar jenis kulit, mencuci muka dua kali sehari-sekali di pagi hari dan sekali di malam hari sudah cukup untuk membersihkan kulit dan membantu mencegah noda.
  • Jika Kamu memiliki kulit berminyak atau berjerawat, kamu mungkin akan sering-sering mencuci muka dalam sehari. Pada kenyataannya, overcleansing mungkin lebih berbahaya daripada hasil positif yang akan didapatkan. Pembersihan berlebihan dapat menyebabkan kulit mengalami produksi minyak berlebih dan menyebabkan lebih banyak noda! Saat menemukan rutinitas perawatan kulit terbaik untuk kulit berminyak, carilah produk yang menghilangkan minyak berlebih tanpa mengeringkan kulit.
  • Selalu hapus make up di malam hari. Meninggalkan make up pada kulit dapat menyebabkan residu penyumbatan pori meresap ke dalam pori-pori dalam semalam. Selain mencuci wajah dengan pembersih favorit, Kamu juga dapat menggunakan makeup remover untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan riasan secara efektif di malam hari.
  • Jika kamu memiliki kulit kering dan sensitif, cobalah mencuci muka sekali atau dua kali sehari dengan pembersih yang lembut. Pilih pembersih yang lembut untuk membersihkan pori-pori secara efektif tanpa mengurangi kelembapan alami kulitmu.

Tia Firmansyah

Kontributor Aktif di Skinmoe.com

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.